Mahasiswa Politeknik Dewantara Magang ke Taiwan, Direktur: Berdoalah, Jangan Lupakan Orang Tua
POLIDEWA – Suasana penuh haru menyelimuti Taman I Am Palopo City saat 39 mahasiswa Politeknik Dewantara secara resmi dilepas untuk mengikuti program magang internasional bergaji di Taiwan, pada Sabtu (31/5/2025) sore. Program ini berlangsung selama enam bulan dan berpeluang diperpanjang hingga satu tahun.
Mahasiswa yang akan menjalani magang tersebut datang didampingi oleh orang tua dan keluarga tercinta yang dengan tulus mengantar mereka hingga titik keberangkatan. Isak haru dan air mata mengiringi prosesi pelepasan. Suasana penuh emosi ini mencerminkan kebanggaan sekaligus keikhlasan dari para orang tua yang melepas anak-anaknya menggapai masa depan di negeri orang.
Direktur Politeknik Dewantara, Dr. Suaedi, M.Si, dalam sambutannya menyampaikan pesan menyentuh dan penuh makna. “Semoga keberangkatan ini membawa berkah. Jangan lupa selama di Taiwan selalu berkomunikasi dengan orang tua. Kepada para orang tua, mohon terus doakan anak-anak kita agar sukses di masa depan,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa perjalanan ke luar negeri tentu menimbulkan rasa was-was, namun dengan niat baik dan doa yang tulus segala tantangan akan bisa dilalui.
“Karena ini cukup jauh, tentu ada perasaan was-was. Tapi kita semua berdoa kepada Yang Maha Kuasa agar semuanya berjalan dengan baik. Dan yang penting jangan kasi habiskan uangnya di sana,” tambahnya dengan senyum hangat.
Rombongan mahasiswa diberangkatkan dari Kota Palopo menuju Bandara Sultan Hasanuddin Makassar menggunakan satu unit bus dan dua unit mini bus, lalu melanjutkan penerbangan ke Jakarta dan langsung ke Taiwan.
Pada gelombang pertama ini, 24 mahasiswa akan menjalani magang di HCT E-Commerce CO., LTD, dan 15 mahasiswa lainnya ditempatkan di Kerry Logistics Co., Limited.
Program ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara Politeknik Dewantara dan berbagai perusahaan industri terkemuka di Taiwan sebagai wujud komitmen kampus dalam menyiapkan lulusan yang siap kerja dan berdaya saing global.
Yang membanggakan, seluruh peserta magang akan menerima gaji selama program berlangsung. Ini merupakan bentuk penghargaan atas kontribusi mereka di tempat kerja, sekaligus menjadi motivasi tambahan untuk bekerja secara profesional, disiplin, dan bertanggung jawab.
Mahasiswa tidak berangkat sendiri, mereka didampingi oleh Ketua Pusat Pengembangan Mahasiswa dan Alumni (PPMA) Politeknik Dewantara, ST. Khaeratul Mukarramah, S.Pd., M.Pd, yang juga akan memastikan adaptasi dan komunikasi peserta berjalan baik selama berada di Taiwan.
Keberangkatan ini bukanlah yang terakhir. Politeknik Dewantara telah menyiapkan gelombang kedua sebanyak 12 mahasiswa, dan gelombang ketiga sebanyak 11 mahasiswa, yang seluruhnya akan mengikuti magang di Mei Ti Foodstuff CO., LTD.
Program magang internasional ini menjadi tonggak penting dalam internasionalisasi pendidikan vokasi di Politeknik Dewantara. Melalui program ini, kampus tidak hanya menghubungkan mahasiswa dengan dunia kerja global, tetapi juga membentuk generasi muda yang mandiri, adaptif, dan berkelas dunia.
